Kejadian 32:30
Konteks32:30 Yakub menamai tempat itu Pniel, sebab katanya: "Aku telah melihat Allah berhadapan muka, t tetapi nyawaku tertolong!"
Kejadian 33:10
Konteks33:10 Tetapi kata Yakub: "Janganlah kiranya demikian; jikalau aku telah mendapat kasihmu, o terimalah persembahanku p ini dari tanganku, karena memang melihat mukamu adalah bagiku serasa melihat wajah Allah, q dan engkaupun berkenan r menyambut aku.
Keluaran 24:10
Konteks24:10 Lalu mereka melihat t Allah Israel; kaki-Nya berjejak pada sesuatu yang buatannya seperti lantai dari batu nilam u dan yang terangnya seperti langit v yang cerah.
Keluaran 33:20
Konteks33:20 Lagi firman-Nya: "Engkau tidak tahan memandang wajah-Ku, sebab tidak ada orang yang memandang m Aku dapat hidup."
Keluaran 33:23
Konteks33:23 Kemudian Aku akan menarik tangan-Ku dan engkau akan melihat belakang-Ku, tetapi wajah-Ku tidak akan kelihatan."
Bilangan 12:8
Konteks12:8 Berhadap-hadapan Aku berbicara dengan dia, terus terang, bukan dengan teka-teki, r dan ia memandang rupa TUHAN. s Mengapakah kamu tidak takut mengatai hamba-Ku Musa? t "
Hakim-hakim 6:22
Konteks6:22 Maka tahulah s Gideon, bahwa itulah Malaikat TUHAN, lalu katanya: "Celakalah aku, Tuhanku ALLAH! sebab memang telah kulihat Malaikat TUHAN dengan berhadapan muka. t "
Hakim-hakim 13:22
Konteks13:22 Berkatalah Manoah kepada isterinya: "Kita pasti b mati, sebab kita telah melihat c Allah."
Yesaya 6:5
Konteks6:5 Lalu kataku: "Celakalah t aku 1 ! aku binasa! u Sebab aku ini seorang yang najis bibir, v w dan aku tinggal di tengah-tengah bangsa yang najis bibir, x namun mataku telah melihat y Sang Raja, z yakni TUHAN semesta alam. a "
[6:5] 1 Full Life : CELAKALAH AKU!
Nas : Yes 6:5
Di hadapan seluruh kekudusan Allah, Yesaya langsung menyadari ketidaksempurnaan dan kenajisannya sendiri, khususnya dalam kaitan dengan tutur katanya (bd. Yak 3:1-6). Ia juga menyadari akibat melihat Allah berhadapan muka (bd. Kel 33:20) sehingga menjadi ketakutan. Allah kemudian membersihkan mulut dan hatinya (bd. Im 16:12; Yer 1:9) dan menjadikannya layak untuk tetap berada di hadapan-Nya selaku hamba dan nabi dari Yang Mahakudus, Allah Israel. Semua orang yang menghampiri Allah harus diampuni dahulu dosa-dosanya dan hati mereka disucikan oleh Roh Kudus (bd. Ibr 10:19-22), karena hanya Allah dapat menyediakan kesucian yang dituntut-Nya
(lihat art. PEMBAHARUAN).